Aku duduk terdiam menatap aspal yang gelap, dibelakangku ada dinding dingin tebal yang terbuat dari batu bata yang dilapisi dengan cat yang berwana abu-abu yang sekarang menjadi warna tak karuan akibat panas dan hujan yang menerpanya.

"Akh! Dimana ini?" aku tersentak, aku tersadar dari lamunanku yang akupun tak tahu kapan aku mulai melamun. Kupandangi disekelilingku, ohya tentu saja hanya ada aku dan dinding-dinding dingin ini. Aku mengerti, ini adalah gang kecil yang gelap dan kotor. Tapi, kenapa aku disini?! Aku berdiri dan mencari tahu tempat apa ini sebenarnya. Kenapa badan ini terasa lemas sekali, dan kenapa dada ini terasa sesak?! Apa yang terjadi sebenarnya?!

Jalan raya! Aku melihat jalan raya, aku ingin lari, aku ingin segera keluar dari kegelapan ini, aku takut akan gelap hh... apa daya, badan ini terasa lemas sekali, aku hanya bisa berjalan tertatih sambil meraba dinding di dekatku.

Aku keluar dari kegelapan, aku senang melihat matahari yang ternyata masih malu - malu untuk mengeluarkan sinarnya, aku melihat baynak kendaraan beralalu lalang di depanku, terasa bingung, sebenarnya apa yang telah terjadi.

Aku terdiam sejenak untuk melihat kaca mobil yang sedang parkir didekatku. Aku mendapatkan diriku yang sedang mengenakan seragam SMU yang rapih, dan wajahku pun tak kotor sedikitpun padahal aku sehabis melamun di gang sempit dan kotor itu.Aku kembali berjalan, bertanya-tanya tentang apa yang terjadi dengan diriku ini, yang aku ingat hanya sepulang sekolah,aku melanjutkan les Bahasa Inggris ku, pulang kerumah, menuju kamarku dan tertidur pulas.

Rumah? Sekolah? Akh! Aku harus pulang sekarang! Aku bergegas, memaksa badan ini untuk berlari, berlari, berlari sebisa yang aku dapat. Aku tidak ingin telat sampai sekolah!

Yes! Ini baru pukul 05.48 aku masih sempat untuk mandi dan bersiap-siap.

Aku berangkat sekolah seperti biasanya, aku turun agak jauh dari sekolahku, karna aku malu jika dilihat teman-temanku